Developing Pragmatic Learning on Hybrid Learning Model for Indonesian Language and Literature Education Students

Andiopenta Andiopenta; Akhyaruddin Akhyaruddin; Yusra D; Eddy Pahar Harahap

doi:10.35445/alishlah.v16i4.3514

Developing Pragmatic Learning on Hybrid Learning Model for Indonesian Language and Literature Education Students

Andiopenta Andiopenta, Akhyaruddin Akhyaruddin, Yusra D, Eddy Pahar Harahap

Abstract

Hybrid learning integrates online technological advancements with traditional interactive learning methods, aiming to enhance educational outcomes. This study focuses on developing a hybrid learning model tailored for pragmatic education using the Borg & Gall development model.The research employed the Borg & Gall 10-step R&D model involving 30 participants from an Indonesian language education program. Data collection methods included observations, questionnaires, and tests, analyzed using statistical tools. Key steps in the development process were: needs analysis, design, initial and subsequent field testing, iterative revisions, and final implementation.Field testing revealed marked improvements in learning outcomes. The initial test phase showed an increase in average scores from 5.50 (pre-test) to 6.71 (post-test). Subsequent testing showed scores improving from 6.15 (pre-test) to 7.41 (post-test). Statistical analyses confirmed significant enhancements in learning motivation (t = 9.554), creativity (t = 9.897), and learning outcomes (t = 9.996), with t-count values surpassing the critical t-table value of 2.136.The findings highlight the efficacy of the hybrid learning model in improving pragmatic education outcomes. Significant gains in motivation and creativity suggest that the model effectively integrates online and traditional teaching methodologies to address diverse educational needs.This study underscores the potential of hybrid learning models, developed using a systematic approach, in fostering improved learning outcomes for pragmatic education. The significant pre- and post-test differences validate its application and effectiveness.

Keywords

Model Development, Hybrid Learning, Pragmatics

Full Text:

PDF

References

Aksenta. (2023a). Hybrid learning dan pengembangan keterampilan pragmatik di era digital. Jurnal Pendidikan Dan Teknologi, 15(1), 2023.

Aksenta. (2023b). LITERASI DIGITAL: Pengetahuan & Transformasi Terkini Teknologi Digital Era Industri 4.0 dan Sociaty 5.0. PT. In Sonpedia Publishing Indonesia.

Bailey, J. (2013). Blanded Learning Implementation Guide. In USA : Excelence in Education.

Fauziah. (2020). Metode Pembelajaran Berbasis Web (E-Learning) Dalam Proses Belajar Mengajar Secara Virtual. Jurnal Terapung: Ilmu-Ilmu Sosial, 2(2), 35–44.

Gultom. (2022). Pembelajaran Hybrid Learning Model Sebagai Strategi Optimalisasi Sistem Pembelajaran Di Era Pandemi Covid-19 Pada Perguruan Tinggi Di Jakarta. Mediastima, 28(1), 11–22.

Harahap, M. S., & Fauzi, R. (2018). Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika Berbasis Web. Jurnal Education and Development, 4(5), 13.

Hardyanto, R. H. (2017). Konsep Internet Of Things Pada Pembelajaran Berbasis Web. Jurnal Dinamika Informatika, 6(1), 87–97.

Hartini, L., Saifullah, A. R., & Sudana, D. (2020). Linguistik Forensik terhadap Perbuatan Tidak Menyenangkan di Media Sosial (Kajian Pragmatik). Deiksis, 12(03), 259.

Harun, A., Asyiah, N., Wijaya Kuswanto, C., Iqbal, A. H., Diadara, N., & Islam Negeri Raden Intan Lampung Indonesia, U. (2021). Pengaruh Model Pembelajaran Hybrid Learning Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 12(2), 349–359.

Huda, M. (2013). Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. In Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Idris, H. (2018). Pembelajaran Model Blended Learning. Jurnal Ilmiah Iqra’, 5(1), 61–73.

Indarto, P., Fatoni, M., & Surakarta, U. M. (2018). Model Pembelajaran Hybrid Learning Pada Mata Kuliah Sepakbola Di Pendidikan Olahraga FKIP UMS. Seminar Nasional Pendidikan, 3(6), 55–63. http://hdl.handle.net/11617/10550

Jaelani, A. (2020). Penggunaan Media Online Dalam Proses Kegiatan Belajar PAI di Masa Pandemi Covid-19. Ika Pgsd Unars, 8(1), 12–24.

Januarisman. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Web Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Untuk Siswa Kelas Vii. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 3(2), 166.

Krisma. (2021). The Realization Of The Directive’s Speech Action In The Dialogue Of Teaching Learning Processes In Biological Lessons At Santo Aloysius Private Vocational School, Palangka Raya. Enggang: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, Dan Budaya, 2(1), 79–90.

Lawanto, O., & Ketua. (2013). Pembelajaran Berbasis Web Sebagai Metoda Komplemen Kegiatan Pendidikan Dan Pelatihan. Unitas, 9(1), 44–58.

Maria. (2018). Pengembangan Pembelajaran Berbasis Blended Learning Pada Mata Pelajaran Etimologi Multimedia. JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan, 20(2), 152–165.

Mubarok, R. (2022). Manajemen Lembaga Pendidikan dalam Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas. DIAJAR: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 1(1), 01–09.

Muhammad. (2022). Aktivitas Komunikasi Non Verbal Antara Guru Dan Murid Penyandang Tuna Rungu Di Sekolah Luar Biasa (SDLB) Kasih Ibu Pekanbaru. In (Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau).

Olifia. (2024). Seni Komunikasi: Membangun Keterampilan Komunikasi yang Kuat di Era Digital. In PT. Sonpedia Publishing Indonesia.

Prananda, G., & Hadiyanto, H. (2019). Korelasi antara Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 3(3), 450107.

Raes. (2020). A systematic literature review on synchronous hybrid learning: gaps identified. In Learning environments research.

Rahmani, A. P. (2022). Penerapan Metode Blended learning untuk Meningkatkan Minat Belajar Peserta didik Selama Masa Pandemi Covid-19. EduBase : Journal of Basic Education, 3(1), 21–34.

Rusman. (2012). Model – Model Pembelajaran. In Depok : PT Rajagrafindo Persada.

Saifudin, A. (2018). Teori Tindak Tutur dalam Studi Linguistik Pragmatik. Urnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya, 2(1).

Sari, H. V. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Webuntuk Mengukur Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Komputer Jaringandasar Program Keahlian Teknik Komputer Dan Jaringan. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 2(1), 1008–1016.

Silahuddin, S. (2015). Penerapan E-Learning dalam Inovasi Pendidikan. CIRCUIT: Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik Elektro, 1(1), 48–59.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. In Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D.

Sukanto, D. (2020). Pembelajaran Jarak Jauh Dengan Media E-Learning Sebagai Solusi Pembelajaran Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Syntax Idea, 2(1), 1–12.

Susanti. (2021). Pembelajaran aktif, Kreatif, dan Mandiri pada mata kuliah algoritma dan pemrograman. In Samudra Biru.

Triyono, M. G. (2021). Analisis efektivitas penggunaan model pembelajaran hybrid learning di SMK Negeri 2 Surabaya. Jurnal IT-EDU., 5(2), 647.

Wahyudi, N. G., Studi, P., & Pendidikan, M. (2024). Indonesian Research Journal on Education. Ndonesian Research Journal on Education, 4(1), 444–451.

Zulaicha, D. F., Safitri, T., Istiqomah, I. A., Rahmadini, A. L., Permatasari, D., Dayu, K., & Pembelajaran, M. (2022). Model Pembelajaran Hybrid Learning Untuk Meningkatkan Pembelajaran Luring. Seminar Nasional Bahasa, Sastra, Seni, Dan Pendidikan Dasar 2, 2(1), 240–246.

DOI: https://doi.org/10.35445/alishlah.v16i4.3514