Habituation of Moderate Learning in Islamic Religious Education at Elementary School

Faisal Faisal

doi:10.35445/alishlah.v15i4.3411

Habituation of Moderate Learning in Islamic Religious Education at Elementary School

Faisal Faisal

Abstract

This research aims to describe and analyze moderate learning habituation in Islamic Religious Education at a public elementary school in Palembang, along with the challenges and opportunities for its implementation. This research uses a qualitative approach by collecting data through interviews and observations of the Headmaster and Teachers. Data were analyzed using the Miles and Huberman method. This research found that habituation of moderate learning is carried out through preliminary, core, and closing activities in Islamic Religious Education learning. Teachers facilitate discussions and debates, avoiding overemphasis on certain aspects that can lead to extremes in understanding. The use of technology is an opportunity to increase the accessibility and attractiveness of learning. The main challenge lies in the varying levels of religious understanding among students and the limited time and materials for learning. Teachers are trying to overcome this challenge with innovation in learning approaches. The use of technology, support from community organizations, and innovation in learning methods are opportunities to form an inclusive environment that supports moderate learning habituation.

Keywords

Habituation; Moderate; Islamic Religious Education

Full Text:

PDF

References

Adib, H. (2021). Potret Integrasi Islam Dan Budaya Nusantara Di Era Walisongo Portrait of Integration of Islam and Culture of the Walisongo Era. 7(2), 239–251.

Amalia, R., Obaid, M. Y., & Marzuki, M. (2020). Implementasi Pendekatan Saintifik dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMA Negeri 4 Kendari. DIRASAH: JURNAL PENDIDIKAN ISLAM, 1(2), 104–109.

Arief, M. M., Hermina, D., & Huda, N. (2022). Teori Habit Perspektif Psikologi dan Pendidikan Islam. Ri’ayah: Jurnal Sosial Dan Keagamaan, 7(01), 62–74.

Badelah. (2021). Meningkatkan Kemampuan Guru Melaksanakan Kegiatan Pendahuluan Dalam Proses Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Role Model Menggunakan Metode Lesson Study. ACADEMIA: Jurnal Inovasi Riset Akademik, 1(2), 214–224. https://doi.org/10.51878/academia.v1i2.704

Chadidjah, S., Kusnayat, A., Ruswandi, U., & Arifin, B. S. (2021). Implementasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Pembelajaran PAI: Tinjauan Analisis Pada Pendidikan Dasar Menengah dan Tinggi. Al-Hasanah: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 6(1), 114–124.

Dewi, S. Z., & Hilman, I. (2019). Penggunaan TIK sebagai Sumber dan Media Pembelajaran Inovatif di Sekolah Dasar. Indonesian Journal of Primary Education, 2(2), 48–53.

Erlangga, A. (2021). NILAI MODERASI PERSPEKTIF QURAISH SHIHAB DALAM TAFSIR AL-MISBAH SERTA RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. UIN Raden Itan Lampung.

Gunada, I. W. A., Yasa, I. M. A., Wiguna, I. B. A. A., Pramana, I. B. K. Y., Rudiarta, I. W., Budiarsana, G. P., & Mudita, I. M. A. (2023). Moderasi Beragama: Bentuk Habituasi dan Aktualisasinya serta Kendala dan Hambatannya dalam Pendidikan Agama Hindu di Sekolah Menengah Atas. Kamaya: Jurnal Ilmu Agama, 6(1), 41–55.

Hafnidar, H., Karina, M., & Hadiah, C. M. (2021). Pengembangan Alat Ukur Sikap Nasionalisme pada Mahasiswa. Jurnal Penelitian Psikologi, 12(1), 43–51.

Lessy, Z., Widiawati, A., Himawan, D. A. U., Alfiyaturrahmah, F., & Salsabila, K. (2022). Implementasi Moderasi Beragama Di Lingkungan Sekolah Dasar. Paedagogie: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 3(02), 137–148.

Lidi, M. W., & Ningsih. (2019). Lima Menit Kegiatan Pendahuluan Yang Bermakna (Kajian Motivasi). Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika (SENPIKA) Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Flores, 162–170.

Mukaromah, E. (2020). Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Meningkatkan Gairah Belajar Siswa. Indonesian Journal of Education Management and Administration Review, 4(1), 179–185.

Napitupulu, E. L. (2023). Waspadai Tren Peningkatan Intoleransi di Kalangan Siswa. Kompas.Id.

Nurhakiky, S. M., & Mubarok, M. N. (2019). Pendidikan Agama Islam Penangkal Radikalisme. IQ (Ilmu Al-Qur’an): Jurnal Pendidikan Islam, 2(01), 101–116.

Nurhuda, S. P., & Karimah, A. (2023). Hakikat Manusia Sebagai Makhluk Sosial Dalam Pandangan Islam. Jurnal Ilmu Sosial, Humaniora Dan Seni, 1(4), 684–690.

Prabowo, Y. A. (2023). UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PENCATATAN KAS KECIL MELALUI METODE DISCOVERY BAGI SISWA SMK NEGERI I SRAGEN. TEACHER: Jurnal Inovasi Karya Ilmiah Guru, 3(3), 130–140.

Purba, F. J. (2020). Penggunaan metode diskusi dalam meningkatkan hasil belajar. INPAFI (Inovasi Pembelajaran Fisika), 8(1).

Rusdi, M. (2021). Penanganan Intoleransi oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Widya Pranata Hukum : Jurnal Kajian Dan Penelitian Hukum, 3(1), 129–145. https://doi.org/10.37631/widyapranata.v3i1.266

Sakum, N. S., Panigoro, M., Sudirman, S., Ilato, R., & Maruwae, A. (2023). Pengaruh Metode Pemberian Tugas Terhadap Hasil Belajar Siswa ada Mata Pelajaran IPS Terpadu di SMP Negeri 2 Kabila. JEBE;JOURNAL of ECONOMIC and BUSINESS EDUCATION, 1(2), 133–144.

Sugiyono. (2020). Metodologi Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Alfabeta.

Suprapto, S. (2020). Integrasi Moderasi Beragama dalam Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam. Edukasi, 18(3), 355–368.

Surur, A. M. (2022). Pengembangan Nalar-Logika Realistik Matematis Siswa Berbasis EtnoMatematika dan Cooperatif Learning di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Singgahan-Tuban. Elektriese: Jurnal Sains Dan Teknologi Elektro, 12(01), 49–62.

Yanty, V. F., Japar, M., & Husen, A. (2019). Keberagaman Dan Toleransi Sosial Siswa SMP di Jakarta. NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 6(2), 145–163.

DOI: https://doi.org/10.35445/alishlah.v15i4.3411